Assalamualaikum Saudaraku!
Sibuk apa nih? Sempatkah beribadah? Sempatkah mengabdikan diri
kita kepada Allah? Kalau belum sempat, Sempatkanlah!!!!
Kehidupan ini kalau hanya cape-cape mengurus dunia, mengumpulkan harta, rugi rasanya. Tugas kita
sebagai makhluk itu kan untuk beribadah.
Coba kita pikirkan, awalnya kita itu dari mana? Sekarang dimana? Terus
nantinya mau kemana?
Manusia diciptakan tentu tidak tanpa alasan, tentu tidak tanpa
tujuan. Ibadahlah ketika kita hidup, jangan sia-siakan waktu ini, mencari itu
bukan hanya harta atau bekal hidup yang hanya sementara, tapi cari dan
kumpulkan juga bekal untuk akhirat. Jangan lupa itu. Toh kita semua akan mati,
menghadapi penghisaban, pada akhirnya surga atau neraka yang akan kita tempati
tergantung amal kita sekarang di dunia.
Mungpung kita masih ada kesempatan, masih diberikan sehat, masih
diberikan hidup, masing ada dalam kelapangan, mari beribadah.
Nah, kalau begitu kita harus meninggalkan urusan dunia??? Jawabannya
TIDAK.
Jangan kita pisahkan antara dunia dan akhirat, sebisa mungkin kita
sinergikan antara keduanya. Bagaimana caranya? Kita ambil tujuan dulu hidup ini
untuk ibadah kepada Allah. Dengan tujuan itu kita akan mengerjakan semua amal
dan kegiatan berlandaskan ibadah, berlandaskan
pada tugas kita untuk ibadah. Kegiatan
yang kita sebut kegiatan dunia itu bisa kita ubah menjadi kegiatan bernilai
akhirat. Caranya dengan NIAT. Niatkan dalam hati semua yang kita lakukan untuk
beribadah.
Analoginya begini, jika kita mempunyai tujuan pergi ke Jakarta, pasti kota Bandung,
Purwakarta, akan kita lewati dan dapat kita kunjungi. Tapi apabila kita
bertujuan pergi ke Bandung, tak mungkin mungkin bisa singgah dulu di Jakarta
(kalau kota awalnya dari Majalengka tentu saja, hehehe). Nah, kalau semuanya
karena tujuan akhirat, karena ingin mencari rido Allah Swt. insya Allah semua
urusan akan lebih bermanfaat baik untuk
kehidupan dunia ataupun urusan akhirat.
Jadi. Ingat!! Ibadah bukan hanya salat, membaca Al-quran, puasa,
tapi semua hal bisa kita jadikan ibadah. Niatkanlah karena Allah. Mari kita
mulai. Bismillah…
********
0 komentar:
Post a Comment