Menu

15 January 2015

Struktur Teks Fiksi Novel "Laskar Pelangi"


Novel Laskar Pelangi Karya Andrea Hirata
   Dalam semua teks yang dipelajari sebagai basik pembelajaran Bahasa Indonesia dalam Kurikulum 2013, yang ditekankan adalah telaah struktur dan kaidah dari teks tersebut. berikut dipaparkan sebuah struktur dari teks prosa fiksi berbentuk novel. adapun yang menjadi contoh analisis adalah novel 'Laskar Pelangi' karya Andrea Hirata.



  1. Pengenalan situasi cerita (orientasi), yaitu bagian novel yang isinya menyajiakn pengenalan situasi, tokoh, latar, dan unsur lainnya. Dalam novel Laskar Pelangi bagian ini  yaitu pada saat hari pertama penerimaan murid baru di SD Muhamadiyah kekurangan seorang murid dan sekolah hampir ditutup, namun dengan kehadiran seorang murid yang bernama Harun telah menyelamatkan pembodohan di kampong paling miskin di pulau belitong yang kaya akan tambang timah. ( halaman 1-8 )
  2. Pengungkapan peristiwa, yaitu mulainya diungkapkan pristiwa-peristiwa awal para tokoh mengalami kejadian atau aktivitas. Dalam Laskar pelangi tahap ini contohnya ketika tokoh aku berangkan ke sekolah dan bertemu dengan teman-temannya. Adanya peristiwa belajar, dan perisriwa lainya sebagai jalannya cerita. Separti ketika Bu Mus dengan segala usahanya dan semangat kesepuluh laskar pelangi mampu berjuang dan melewati masa-masa sulit serta kebahagiaan bersama. ( halaman 157 )
  3. Menuju konflik, yaitu adanya sebuah peristiwa yang mengakibatkan ada ketegangan selanjutnya yang akan di dapat para tokoh. Ketika Mahar dan Lintang berusaha mengharumkan nama SD SMP Muhamadiyah lewat kemahiran dan kepintaran mereka dalam perlombaan cerdas cermat dan karnaval saat perayaan HUT RI dan mampu mengalahkan sekolah milik PN Timah.
  4. Puncak konflik, tahap ini dimungkinkan karena adanya tahap sebelumnya sehingga terjadi puncak konflik ini atau disebut juga klimaks. Contohnya pada novel Laskar Pelangi adalah pada saat Lintang si murid paling jenius di antara yang lainnya meninggalkan bangku sekolah karena ia harus mengurus adik-adiknya setelah kematian Ayahnya. Di sanalah akhir dari cerita perjuangan para kesepuluh Laskar Pelangi.( halaman 430 )
  5. Penyelesaian, tahapan ini merupakan peleraian berbagai masalah sehingga didapat kehidupan takdir yang lebih baik pada tokoh, contohnya Yaitu pada saat tembok PN Timah mampu dihancurkan dan kemiskinan dapat dilawan oleh rakyat Belitong. Dan kebahagiaan yang akhirnya mampu diraih oleh kesepuluh laskar pelangi. (halaman 481)
  6. Koda, bagian ini merupakan bagian yang opsional, boleh ada atau tidak dalam sebuah novel. Biasanya cerita berakhir begitu saja, tanpa ada tuturan dari pengarang untuk menyimpulkan akhir. Koda ini berisi simpulan akhir pengarang dari cerita, seperti; demikianlah perjalanan ke-10 orang siswa Belitong yang bergelut dengan keadaan, dan saat ini mereka mendapatkan kehidupan yang lebih baik.

2 comments: